Apa Kata Pakar Penerbangan Rusia Soal Insiden Sukhoi di Gunung Salak?

Quote:

[imagetag]
Quote:

Perdebatan mengenai penyebab jatuhnya pesawat terbang komersil milik Rusia, Sukhoi Superjet 100, masih terus menjadi topik pembahasan. Banyak media, pengamat serta pakar penerbangan di dalam negeri memberikan penilaian dan komentarnya mengenai insiden tersebut.

Namun tidak hanya di sini, perdebatan mengenai kecelakaan nahas tersebut juga sedang heboh dibicarakan oleh para pakar penerbangan di negara asalnya, Rusia.

Setidaknya hal itulah yang ditampilkan oleh stasiun televisi Russian Today yang memuat acara perdebatan terkait insiden jatuhnya pesawat itu di kawasan Gunung Salak.

Pihak Sukhoi melalui juru bicaranya mengatakan bahwa pilot Aleksandr Yablontsev merupakan seorang pilot berpengalaman. Ia telah memiliki pengalaman lebih dari 14 ribu jam terbang. Dia juga disebut cukup ahli dalam mengendarai berbagai jenis pesawat Superjet. Bahkan Yablontsev merupakan mantan pilot tes korps kosmonot Rusia selama 7 tahun.

Tidak hanya itu, selama karirnya dalam dunia penerbangan, Yablontsev telah mengoperasikan sekitar 221 jenis pesawat.

Fakta itu juga diamini oleh seorang blogger Rusia yang secara eksklusif memantau tragedi tersebut, Sergey Dolya.
Quote:

[imagetag]
Quote:

Hal itulah yang kemudian membuat heran pakar penerbangan di Rusia. Salah seorang mantan pilot Magomed Tolboev menyebut ada kemungkinan Yablontsev tidak begitu mengetahui medan di sekitar Gunung Salak.

"Saya pernah melewati wilayah itu, ada gunung tinggi sekitar 2,2 km, sulit sekali. Seharusnya si pilot bisa melihat dan menyadari ada gunung di daerah itu," katanya dalam acara yang diputar hari Rabu (09/05/2012) waktu Rusia.

"Bila tidak ada kerusakan atau kelalaian, sistem peringatan dini sebetulnya bisa menghindarkan pesawat dari tabrakan apapun," lanjutnya saat menggambarkan peralatan canggih yang disematkan pada pesawat nahas itu.

Kemungkinan faktor lain disampaikan oleh Dabid Learmount, seorang wartawan spesialis penerbangan. Dia menyebut ada kemungkinan pesawat dijalankan mendekati batas ketahanan karena penerbangan kali ini ditujukan untuk ujuk kebolehan.

"Kita harus ingat, kemarin adalah penerbangan untuk unjuk kebolehan, bisa jadi pilot menerbangkannya hingga mendekati batas, contohnya turun agak rendah untuk menunjukkan manuver," ujarnya.

Pihak Rusia sendiri kini telah mengumumkan akan mengirimkan tim investigasi ke Indonesia. Rencananya tim penyidik akan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, malam ini.

Adapun proses evakuasi terhadap pesawat masih terus dilakukan setelah tim SAR menemukan bangkai pesawat di tebing Gunung salak. [imagetag]
Sumber : Apa Kata Pakar Penerbangan Rusia Soal Insiden Sukhoi di Gunung Salak?

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...