Siapkan Proses Identifikasi Korban Sukhoi, Polri Promosikan Kembali Ka

Quote:

[imagetag]
Quote:

Ditengah proses evakuasi korban kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di kawasan Gunung Salak, Bogor, pihak kepolisian secara implisit kembali mempromosikan pentingnya keberadaan kartu Inafis yang sebelumnya telah dihentikan akibat dianggap memberatkan masyarakat.

Hal tersebut disampaikan oleh Kadiv Humas Polri, Saud Usman Nasution di Markas Besar Kepolisian Indonesia (Mabes Polri), Kamis (10/05/2012)

Dalam kesempatan itu, Saud menegaskan bahwa pengadaan kartu inafis sangat bermanfaat untuk mempercepat proses identifikasi korban, khususnya seperti pada kecelakaan pesawat yang terjadi di Gunung Salak kali ini.

Menurutnya, kartu inafis memudahkan untuk proses identifikasi karena data dan sidik jari telah tersimpan secara otomatis.

"Kita melakukan pengambilan sampel DNA di terminal kedatangan Halim Perdanakusuma. Sampel (ante mortem) diambil dari keluarga korban nanti kita akan cocokan dengan post mortem (dari korban). Pun demikian dengan kartu sidik jari. Jadi itulah gunanya (kartu) Inafis itu," katanya.

Lebih jauh lagi Saud menjelaskan karena kartu Inafis tidak jadi diberlakukan, maka data sidik jari masih tersimpan secara manual. Alhasil perlu dibutuhkan waktu untuk mencocokkan semua data yang ada. Apalagi jika yang bersangkutan, alias korban, tidak pernah mengurus SIM atau Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
Sumber : Siapkan Proses Identifikasi Korban Sukhoi, Polri Promosikan Kembali Kartu Inafis

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...