Jakarta Selandia Baru yang saat ini jumlah penduduknya kecil, merupakan potensi pasar bagi tenaga kerja asal Indonesia. Khususnya untuk tenaga kerja terlatih sesuai yang dengan kebutuhan setempat.
Demikian jelas Presiden SBY tentang MoU kerja sama bidang ketenagakerjaan Indonesia dengan Selandia Baru. Hal ini disampaikan dalam keterangan pers bersama PM John Key di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (17/4/2012).
"Kesepakatan ini diharapkan akan membawa manfaat riil. Dengan daya saing tinggi, kita bisa penuhi kebutuhan Selandia Baru secara tepat," ujar SBY.
Menko Perekonomian, Hatta Rajasa, yang ditemui sesuai acara, menjelaskan bahwa kesepakatan yang ditandatangani tidak sebatas mengirimkan TKI terlatih. Selandia Baru akan membangun fasilitas pelatihan di Indonesia agar calon TKI yang dikirimkan memenuhi kebutuhan lapangan.
"Soal pelatihan itu sudah termasuk di perjanjiannya," ujar dia.
Lebih lanjut dipaparkannya, bahwa sebenarnya cukup banyak tenaga kerja terlatih asal Indonesia yang sudah bekerja di Selandia Baru. Di antaranya di bidang perhotelan, peternakan, kuliner dan kelautan.
"Sekarang ini mereka perlu buat pertanian. Kalau sedang panen, mereka membutuhkan tenaga banyak sekali," sambung Hatta.
Demikian jelas Presiden SBY tentang MoU kerja sama bidang ketenagakerjaan Indonesia dengan Selandia Baru. Hal ini disampaikan dalam keterangan pers bersama PM John Key di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (17/4/2012).
"Kesepakatan ini diharapkan akan membawa manfaat riil. Dengan daya saing tinggi, kita bisa penuhi kebutuhan Selandia Baru secara tepat," ujar SBY.
Menko Perekonomian, Hatta Rajasa, yang ditemui sesuai acara, menjelaskan bahwa kesepakatan yang ditandatangani tidak sebatas mengirimkan TKI terlatih. Selandia Baru akan membangun fasilitas pelatihan di Indonesia agar calon TKI yang dikirimkan memenuhi kebutuhan lapangan.
"Soal pelatihan itu sudah termasuk di perjanjiannya," ujar dia.
Lebih lanjut dipaparkannya, bahwa sebenarnya cukup banyak tenaga kerja terlatih asal Indonesia yang sudah bekerja di Selandia Baru. Di antaranya di bidang perhotelan, peternakan, kuliner dan kelautan.
"Sekarang ini mereka perlu buat pertanian. Kalau sedang panen, mereka membutuhkan tenaga banyak sekali," sambung Hatta.
ndemping 17 Apr, 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar