Quote:
Gara-gara memotong sebuah kue, menteri kebudayaan Swedia terancam dicopot dari posisinya. Kejadian bermula saat Menteri Lena Adelsohn Liljeroth menghadiri sebuah pesta perayaan hari seni dunia (World Art Day) tanggal 15 April silam. Dalam pesta tersebut, disediakan sebuah kue yang kemudian dipotong dan dibagi-bagikan kepada para pengunjung yang hadir. Yang menjadi masalah kue tersebut ternyata dibuat berbentuk seorang wanita berkulit hitam. Dan pengunjung yang hadir, termasuk sang menteri, memotong tepat dibagian genitalnya. Hal itu kontan saja menimbulkan kontroversi karena dianggap sebagai tindakan rasis. Apalagi saat pemotongan salah seorang seniman yang didandani untuk menjadi bagian kepalanya pura-pura berteriak kesakitan layaknya orang yang sedang disunat. (Lihat videonya di sini) |
Quote:
|
Quote:
Menurut harian setempat, The Local, insiden tersebut memicu kontroversi setelah seniman yang menjadi bagian kepala dari kue tersebut, memposting foto-fotonya di halaman Facebook. Seniman yang diketahui bernama Makode Aj Linde itu juga memposting komentar mengenai foto-fotonya. "Ini setelah vagaga (******) saya dipotong oleh menteri kebudayaan, Lena Adelsohn Liljeroth," tulis Linde. "Sebelum memotong, dia berbisik 'hidupmu akan menjadi lebih baik setelah ini',". Postingan tersebut langsung menuai kritikan yang sangat tajam. Asosiasi Nasional Afro-Swedia mengutuk tindakan tersebut sebagai rasisme dan tidak menghargai orang yang melakukan sunat. |
Menurut surat kabar harian Dagens Nyheter, sang menteri kini dituntut untuk mundur dari jabatannya.
Quote:
|
ayyoub 18 Apr, 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar