SBY Turun Gunung, ANAS dan ANGIE Tinggal Menghitung Hari
Jakarta, Seruu.Com - Jika Anas Urbaningrum tidak melaksanakan keputusan Dewan Kehormatan (DK) untuk segera memecat Angelina Sondakh, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dipastikan akan turun tangan dengan memerintahkan TB Silalahi untuk memecat Anas.
"Susah setengah mati kita dirikan partai ini, tapi datang orang baru menghancurkannya. Pecat saja. SBY perintahkan Pak TB Silalahi pecat Anas dan Angie. Mereka yang merusak Demokrat," tegas salah seorang pendiri Partai Demokrat Hencky Luntungan saat dihubungi, Sabtu (18/2).
Menurutnya, Partai Demokrat didirikan tidak untuk dirusak oleh pendatang baru. Dalam kondisi Demokrat yang sudah hancur oleh kader pendatang baru, SBY seharusnya lebih menyelamatkan partai dan mengabaikan prosedur yang berlaku. Artinya, bila kader yang terindikasi bermasalah apalagi sudah menjadi tersangka seperti Angie harus dipecat.
"Kita capek mendirikan Demokrat tapi datang anak baru menghancurkannya. Padahal semangat Demokrat adalah antikorupsi. Ini memalukan sekali. Sekali lagi saya minta SBY segera pecat Anas dan Angie dan kader yang tidak tahu diri," ujarnya.
Hencky mengatakan, hampir 90 persen pendiri Demokrat setuju segera memecat Anas dan Angie. SBY seharusnya tidak lagi memandang Anas sebagai ketua. "Anas itu kader baru yang tiba-tiba datang dan duduk enak, lalu menghancurkan partai ini," ujarnya. [mi]
sumber
Jakarta, Seruu.Com - Jika Anas Urbaningrum tidak melaksanakan keputusan Dewan Kehormatan (DK) untuk segera memecat Angelina Sondakh, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dipastikan akan turun tangan dengan memerintahkan TB Silalahi untuk memecat Anas.
"Susah setengah mati kita dirikan partai ini, tapi datang orang baru menghancurkannya. Pecat saja. SBY perintahkan Pak TB Silalahi pecat Anas dan Angie. Mereka yang merusak Demokrat," tegas salah seorang pendiri Partai Demokrat Hencky Luntungan saat dihubungi, Sabtu (18/2).
Menurutnya, Partai Demokrat didirikan tidak untuk dirusak oleh pendatang baru. Dalam kondisi Demokrat yang sudah hancur oleh kader pendatang baru, SBY seharusnya lebih menyelamatkan partai dan mengabaikan prosedur yang berlaku. Artinya, bila kader yang terindikasi bermasalah apalagi sudah menjadi tersangka seperti Angie harus dipecat.
"Kita capek mendirikan Demokrat tapi datang anak baru menghancurkannya. Padahal semangat Demokrat adalah antikorupsi. Ini memalukan sekali. Sekali lagi saya minta SBY segera pecat Anas dan Angie dan kader yang tidak tahu diri," ujarnya.
Hencky mengatakan, hampir 90 persen pendiri Demokrat setuju segera memecat Anas dan Angie. SBY seharusnya tidak lagi memandang Anas sebagai ketua. "Anas itu kader baru yang tiba-tiba datang dan duduk enak, lalu menghancurkan partai ini," ujarnya. [mi]
sumber
priyatin 20 Feb, 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar