Pengamat : Masyarakat banyak yang muak dengan PKS, dan menghukum lebih awal.

Quote:

Masyarakat Kecewa Terhadap PKS IST
Oleh: Agus Rahmat
Nasional - Selasa, 21 Februari 2012 | 09:05 WIB
TERKAIT
'PKS Melorot Akibat Bermain Dua Kaki'
Golkar Bantah Dianggap Tidak Loyal Pada SBY
PKS: Hasil LSI Tidak Tepat
PKS: Tidak Loyal Tapi Komitmen
Loyalitas Mengantarkan Rosa ke Jeruji Besi
Select

INILAH.COM, Jakarta - Merosotnya dukungan terhadap Partai Keadilan Sejahtera (PKS), diakibatkan tingginya kekecewaan masyarakat. PKS belum mampu menjadi partai yang bisa memberikan solusi politik.

Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang menempatkan PKS di bawah PKB, PPP maupun PAN, merupakan bukti kekecewaan tersebut. LSI menempatkan PKS berada di urutan ke delapan dengan suara hanya 3,7 persen.

"Bisa jadi masyarakat melihat bahwa keberadaan partai ini belum benar-benar mampu menjadi solusi bagi upaya peningkatan kesejahteraan hidup mereka," ujar pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Saleh Daulay, kepada INILAH.COM, Selasa (21/2/2012).

Publik, bisa menilai dari berbagai sikap PKS selama ini. Bahkan, lanjutnya, bisa juga publik menilai PKS sudah seperti partai lain. Tidak ada lagi ciri khas partai ini dalam membela kepentingan masyarakat. "Bisa jadi, masyarakat menilai perilaku politik PKS tidak berbeda dengan partai-partai lain," katanya.

Turunnya suara bagi PKS ini, lanjut Ketua Pusat Pemuda Muhammadiyah ini, harus segera disikapi oleh PKS. Dia yakin, ada yang salah yang selama ini tidak disadari oleh PKS.

"Kalau PKS mendapat raport merah dalam survei, sudah semestinya mereka melakukan instrospeksi diri. Bisa jadi, ada beberapa masalah yang mereka hadapi, terutama dalam kaitannya dengan masyarakat," jelasnya.

Apa yang salah? Menurut Saleh, partai sudah meninggalkan akarnya. Terlalu terlena dengan elit sehingga permasalahan masyarakat tidak terurus. Saat ini partai-partai Islam seperti PKS sedang mengalami degradasi.

"Artinya, harus segera kembali ke akarnya, yaitu umat. Sekarang masanya mereka bekerja keras untuk memperjuangkan kepentingan umat. Kepentingan pertai hanyalah pelengkap. Bila umat telah diberdayakan, maka partainya pun pasti kena dampak positifnya," tegas Saleh.

Sebelumnya, Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyebutkan jika pemilu dilaksanakan hari ini maka Partai Golkar keluar sebagai pemenang dengan suara sebesar 15,5 persen, Partai Demokrat 13,7 persen, PDI Perjuangan 13,6 persen, Gerindra 4,9 persen, PPP 4,9 persen, PKB 4,6 persen, PAN 4,1 persen, PKS 3,7 persen. [gus]

cong-corang 22 Feb, 2012

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...