Quote:
Ketua DPP Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, mengakui Kafe Bengawan Solo di DPR merupakan milik salah satu kadernya. Kafe ini ditengarai menjadi tempat para calo anggaran berkumpul. "Kader kami punya franchise," kata Ruhut di gedung DPR, Jumat, 24 Februari 2012. Anggota Komisi Hukum DPR ini mengaku tidak tahu jika warung kopi itu dijadikan sebagai tempat berkumpul para calo Badan Anggaran. Tempat itu, ujarnya, juga dijadikan tempat wartawan berkumpul. "Aku juga menerima pers di sana," kata dia. Ruhut mengatakan, kader Partai Demokrat hanya menyewa tempat di DPR. Menurut dia, selama penyewaan ini tidak menyalahi aturan, dia meminta semua pihak menghormati kader mereka yang sedang berbisnis. Ruhut akan segera menghubungi kader pemilik warung kopi itu untuk mengklarifikasi hal-hal yang saat ini sedang dipersoalkan Badan Kehormatan DPR. "Kalau DPR ingin berbenah, kami akan patuh," kata dia. Kemarin, Wakil Ketua Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat Siswono Yudohusodo meminta Ketua DPR Marzuki Alie segera menutup kafe yang berada di Gedung Nusantara II. Alasannya, kafe itu diduga sebagai tempat calo anggaran biasa nongkrong. Dia meminta kafe itu direlokasi untuk menjaga citra DPR. |
memanfaatkan kesempatan yang ada...
hmmm.... :Nyengir:
niapra 24 Feb, 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar