Makin maraknya warga asing yang datang dan tinggal di Hong Kong, membuat harga properti di kota tersebut terdongkrak tajam, termasuk untuk sewa. Kini, Hong Kong menjadi kota dengan properti termahal di dunia. Setelah itu, baru Tokyo, Moskow, New York, dan London.
Menurut ECA International, perusahaan konsultan bisnis global, sewa apartemen mewah tiga kamar tanpa perabobat di Hong Kong, rata-rata sudah mencapai US$ 11.813 per bulan, pada kuartal empat 2011. Harga itu sudah naik 15 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
![[imagetag]](http://plasadana.com/pictures/201202201539201.jpg)
"Para penyewa di Hong Kong terus mengalami kenaikan dalam dua tahun terakhir, sehingga ikut menaikkan harga," ujar Lee Quane Direktur Regional Asia ECA International.
Kepada CNBC, Quane mengungkapkan bahwa saat ini ruang sewa di Hong Kong mulai mengalami keterbatasan.
"Saat ini makin sedikit orang yang membeli tempat tinggal, sehingga ikut mendongkrak harga persewaan," ujar Quane.
Setelah Hong Kong, Tokyo merupakan kota termahal kedua dalam persewaan tempat tinggal. Untuk model yang sama dengan di Hong Kong, apartemen tiga kamar tanpa perabotan, rata-rata nilainya US$ 9.450. Sementara di Singapura sebesar US$ 5.570.
Menurut ECA International, perusahaan konsultan bisnis global, sewa apartemen mewah tiga kamar tanpa perabobat di Hong Kong, rata-rata sudah mencapai US$ 11.813 per bulan, pada kuartal empat 2011. Harga itu sudah naik 15 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
"Para penyewa di Hong Kong terus mengalami kenaikan dalam dua tahun terakhir, sehingga ikut menaikkan harga," ujar Lee Quane Direktur Regional Asia ECA International.
Kepada CNBC, Quane mengungkapkan bahwa saat ini ruang sewa di Hong Kong mulai mengalami keterbatasan.
"Saat ini makin sedikit orang yang membeli tempat tinggal, sehingga ikut mendongkrak harga persewaan," ujar Quane.
Setelah Hong Kong, Tokyo merupakan kota termahal kedua dalam persewaan tempat tinggal. Untuk model yang sama dengan di Hong Kong, apartemen tiga kamar tanpa perabotan, rata-rata nilainya US$ 9.450. Sementara di Singapura sebesar US$ 5.570.
iandi 21 Feb, 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar