Selama ini kita sering melihat propaganda antikomunis yang dikomandoi oleh US.Rael (Dulu Amerika) di seluruh dunia.......
Setelah Uni Soviet Bubar, dan komunisme Runtuh...........Komunisme di China dan Vietnam hanya sisa nama saja, dalam praktek mereka sangat Liberal dan Kapitalis.
Kita merasa seolah-olah perang melawan Komunisme telah berakhir. Tapi dalam kenyataannya, US.Rael masih sangat paranoid dan anti Komunis China.
Mereka berusaha dengan berbagai cara, mulai dari NGO, misionaris Kristen, piala Nobel, dan sebagainya untuk meruntuhkan kekuatan Partai Komunis China.
Tapi di satu sisi, ane menemui Fakta bahwa US.Rael malah mendukung Partai Komunis Russia untuk menjungkalkan Putin dari Partai Rusia Bersatu.
Seperti Pisau Bermata Dua dan Standar Ganda yang diterapkan US.Rael dalam kasus Timur Tengah, demikian pula perlakuan US.Rael terhadap Russia dan China......................
DOUBLE STANDAR...........
Setelah Uni Soviet Bubar, dan komunisme Runtuh...........Komunisme di China dan Vietnam hanya sisa nama saja, dalam praktek mereka sangat Liberal dan Kapitalis.
Kita merasa seolah-olah perang melawan Komunisme telah berakhir. Tapi dalam kenyataannya, US.Rael masih sangat paranoid dan anti Komunis China.
Mereka berusaha dengan berbagai cara, mulai dari NGO, misionaris Kristen, piala Nobel, dan sebagainya untuk meruntuhkan kekuatan Partai Komunis China.
Tapi di satu sisi, ane menemui Fakta bahwa US.Rael malah mendukung Partai Komunis Russia untuk menjungkalkan Putin dari Partai Rusia Bersatu.
Seperti Pisau Bermata Dua dan Standar Ganda yang diterapkan US.Rael dalam kasus Timur Tengah, demikian pula perlakuan US.Rael terhadap Russia dan China......................
DOUBLE STANDAR...........
Quote:
USA wants Comrade Zyuganov to be Russia's next president 16.02.2012 According to him, for the United States it is important that the elections in Russia are won by anyone but Putin, even if it means the restoration of the communist regime under Zyuganov. Washington is going to de-legitimize the current Russian government, wrote the author. First, he believes that the fact that Putin defends Russia's national interests is an unacceptable arrogance in the eyes of Washington professing "revolutionary, utopian world view." Second, in geostrategic terms Russia should be either dismembered or a pro-American regime should be installed in the country. He wrote that it would be impossible to completely encircling China (which is a clear geo-strategic goal of the U.S., given a recent announcement of the deployment of the U.S. forces in Australia), if first they do not achieve a complete submission of Russia. http://english.pravda.ru/russia/poli...sa_zyuganov-0/ |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar