Suripto: PKS Solid Dukung Hidayat-Didik

[imagetag]

Tokoh senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Suripto menegaskan seluruh kader solid mendukung pasangan Hidayat Nur Wahid-Didik J Rachbini untuk memenangkan Pilkada DKI Jakarta 2012.

"Kelompok yang semula berbeda pendapat dalam hal tertentu telah bersatu untuk tujuan perubahan di ibu kota negara," katanya di Jakarta, Selasa (24/4).

Ia sekaligus menyanggah opini yang dikembangkan para surveyor yang menyatakan "kader militan PKS tergerus di Pilkada DKI" yang dilansir JPNN (18/4).

"Surveyor itu hanya mengandalkan angka statistik, namun tidak mencermati fakta di lapangan yang dinamik. Justru sekarang PKS solid dan antusias mendukung Hidayat Nur Wahid-Didik Rachbini," katanya menegaskan.

Menurut dia, soliditas dukungan tersebut tampak jelas pada acara "Tasyakur Relawan Hidayat" di Warung Apresiasi Bulungan, Jakarta, Ahad (22/4) malam, di mana selain kader, juga hadir warga PAN karena simpati dengan Didik Rachbini, termasuk warga non-partai yang selama ini apolitis atau Golput, serta kaum marjinal.

Suripto juga merujuk pada lembaga riset The Cyrus Network sebelumnya menyebut pasangan Hidayat-Didik di posisi ketiga dengan raihan 7,9 persen.

Dari hasil survei itu pemilih PKS di Jakarta yang memilih pasangan Hidayat-Didik diduga hanya 42 persen. Sisanya, kata Hasan Nasbi dari Cyrus, lari ke pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli (21,7 persen), Jokowi-Ahok (23,2 persen), Faisal-Biem (4,3 persen), dan Hendardji-Riza (5,8 persen).

"Kok, bisa pemilih PKS lari ke pasangan lain? "Malam itu justru kita lihat pendukung Hidayat dari berbagai komunitas yang belum terjangkau parpol. Saya hanya berpesan, mari kita berjuang bersama demi menegakkan keadilan bagi seluruh masyarakat. Perjuangan kita sangat berat, tapi rakyat Jakarta cerdas untuk memilih pemimpin yang jujur dan dipercaya," kataSuripto, yang datang khusus bersama anak bungsunya.

Anak Suripto hobi musik, sangat terkesan dengan penampilan seniman pendiri Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ) yang memiliki jaringan pengamen di pelosok ibu kota Anto Baret dan KPJ senior yang memberikan lagu perlawanan "Negeri Linglung"dan "Banjir Lumpur".

Ia mengatakan, anaknya yang semula apolitis, kini tahu bahwa lewat seni juga bisa berpolitik memperjuangkan nasib rakyat.


Sumber:

ndemping 24 Apr, 2012

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...