Manado Frangky Seger (25), korban terseret arus sungai Nimanga, di Kecamatan Tumpaan Kabupaten Minahasa Selatan berhasil ditemukan. Saat ditemukan, jenazahnya tersangkut di batang pohon kelapa, tak jauh dari tempatnya terseret.
"Korban sudah ditemukan Minggu kemarin siang, pukul 13.00 WITA," ujar Kabag Operasional Polres Minsel Kompol Andri Hariyanto dalam pesan singkatnya, Senin (16/4/2012).
Korban ditemukan dengan kondisi kulit sudah mulai mengelupas, mulai membengkak dan membiru.
Setelah berhasil dievakuasi, jenazah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Kalooran, untuk divisum luar dan dibersihkan.
"Rencana, keluarganya akan memakamkannya hari ini," ungkap Hariyanto.
Ditemukannya Frangky Seger oleh tim Search And Rescue (SAR) dan masyarakat membuat proses pencarian dua korban terseret arus di sungai Nimanga ikut berakhir.
Pada Sabtu (14/4/2012) kemarin, jenazah Injilia Pongayow (9) bocah asal desa Tangkuney telah ditemukan sebelumnya oleh Sabhara Polres Minsel, mengapung di muara sungai menghadap ke laut Sulawesi.
"Tim pencarian akan segera dibubarkan, tak ada lagi yang dicari," lanjut Hariyanto.
Injilia Pongayow terseret arus sungai Nimanga, setelah tergelincir saat menyeberang dari jembatan Tangkuney, saat hendak pulang bersama pamannya Devie Walukow, Kamis (12/4/2012).
Sehari kemudian, giliran Frangky Seger yang jadi korban keganasan sungai Nimanga saat membantu tim gabungan pada penyisiran pencarian bocah yang duduk di kelas 3 bangku SD.
sumber
"Korban sudah ditemukan Minggu kemarin siang, pukul 13.00 WITA," ujar Kabag Operasional Polres Minsel Kompol Andri Hariyanto dalam pesan singkatnya, Senin (16/4/2012).
Korban ditemukan dengan kondisi kulit sudah mulai mengelupas, mulai membengkak dan membiru.
Setelah berhasil dievakuasi, jenazah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Kalooran, untuk divisum luar dan dibersihkan.
"Rencana, keluarganya akan memakamkannya hari ini," ungkap Hariyanto.
Ditemukannya Frangky Seger oleh tim Search And Rescue (SAR) dan masyarakat membuat proses pencarian dua korban terseret arus di sungai Nimanga ikut berakhir.
Pada Sabtu (14/4/2012) kemarin, jenazah Injilia Pongayow (9) bocah asal desa Tangkuney telah ditemukan sebelumnya oleh Sabhara Polres Minsel, mengapung di muara sungai menghadap ke laut Sulawesi.
"Tim pencarian akan segera dibubarkan, tak ada lagi yang dicari," lanjut Hariyanto.
Injilia Pongayow terseret arus sungai Nimanga, setelah tergelincir saat menyeberang dari jembatan Tangkuney, saat hendak pulang bersama pamannya Devie Walukow, Kamis (12/4/2012).
Sehari kemudian, giliran Frangky Seger yang jadi korban keganasan sungai Nimanga saat membantu tim gabungan pada penyisiran pencarian bocah yang duduk di kelas 3 bangku SD.
sumber
Edogawa 16 Apr, 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar