Houston Dilepas dengan Haru

Upacara kebaktian untuk melepas kepergian Whitney Houston berlangsung penuh haru di Gereja Baptis New Hope, Newark, New Jersey, AS, Sabtu (18/2/2012). Keluarga dan sahabat Houston, yang sebagian adalah selebritas papan atas Amerika, hadir memberi penghormatan terakhir.

Aktor Kevin Costner, yang menjadi lawan akting Houston dalam film The Bodyguard (1992), menyampaikan sambutan emosional. "Saya meminta kepada semua, baik yang di dalam maupun di luar (gereja ini), di seluruh negeri dan dunia, untuk mengeringkan air mata kita, menyingkirkan dulu semua kesedihan, dan mungkin kemarahan kita sejenak untuk mengenang keajaiban manis Whitney," katanya.

Penyanyi dan penulis lagu R Kelly terlihat beberapa kali berhenti untuk mengendalikan emosi saat menyanyikan lagu "I Look to You". Lagu itu ia tulis untuk Houston dan menjadi lagu andalan dalam album rekaman terakhir Houston yang dirilis tahun 2009. "Kami mencintaimu, Whitney. Beristirahatlah dalam damai," ucap Kelly setelah bernyanyi.

Sekitar 300 undangan hadir dalam upacara kebaktian tertutup tersebut. Para selebritas papan atas Amerika tampak di antara para hadirin, seperti Oprah Winfrey, Tyler Perry, Alicia Keys, Mariah Carey, Mary J Blige, Forest Whitaker, Jennifer Hudson, Roberta Flack, Chaka Khan, dan Diane Sawyer. Sepupu Houston, penyanyi Dionne Warwick, menjadi pembawa acara untuk memperkenalkan setiap tokoh yang tampil untuk menyampaikan sambutan atau menyanyi.

Gubernur Negara Bagian New Jersey Chris Christie, yang memerintahkan pengibaran bendera setengah tiang di semua bangunan pemerintah pada hari itu, dan Wali Kota Newark Cory Booker turut hadir. "Kita berada di sini untuk menangisi kepergiannya, tetapi juga untuk merayakan kehidupannya," kata Booker di awal acara yang berlangsung selama empat jam itu.

Satu kamera

Seperti direncanakan sebelumnya, upacara berlangsung tertutup. Polisi memblokade semua jalan akses menuju gereja tersebut dan tak seorang pun penggemar atau wartawan diizinkan mendekat.

Hanya satu kamera diizinkan merekam jalannya upacara, yang kemudian disiarkan secara langsung ke seluruh dunia melalui internet dan jaringan televisi satelit, seperti CNN, Fox News Channel, dan HLN.

Meski hanya dengan satu kamera, siaran tersebut menangkap detik-detik paling mengharukan di pengujung upacara. Setelah Pendeta Marvin Winans mengakhiri euloginya, peti jenazah Houston yang berwarna emas dan perak diusung keluar gereja dengan iringan rekaman lagu terpopuler Houston, "I Will Always Love You".

Di belakangnya, ibu Houston, Cissy Houston, tak kuasa menahan kesedihan. Berjalan dengan dipapah dua orang, Cissy menangis sambil mengucap, "Sayangku, sayangku...."

Mantan suami Houston, Bobby Brown, muncul di awal acara untuk menyentuh peti jenazah sebelum pergi meninggalkan gereja. Brown mengaku tak dikehendaki berada di tempat itu setelah petugas keamanan menyuruh dia pindah tempat duduk sampai tiga kali. Dia juga tak diizinkan bertemu dengan anak hasil pernikahannya dengan Houston, Bobbi Kristina (18).

sumber

(author unknown) 20 Feb, 2012