BY: Demo Anti Kenaikan BBM Jangan Anarkis
Rabu, 07 Maret 2012 | 16:03
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta kegiatan unjuk rasa di berbagai daerah yang berhubungan dengan isu kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) dilaksanakan dengan tertib dan tidak anarkis.
"Yang penting segala bentuk protes ataupun unjuk rasa itu tidak berubah menjadi aksi anarkis yang merusak, apalagi tindakan melawan hukum dan inkonstitusional," kata SBY, dalam sambutannya pada peresmian Kantor Pusat PT Tempo Scan Pacific di Jakarta, hari ini.
Menurut SBY, aksi demonstrasi yang berujung kepada aksi anarkis menunjukkan bangsa Indonesia tidak mendapat pelajaran dari masa lalu.
"Yang kita bangun bertahun-tahun dari masa gelap di awal krisis akan sia-sia," kata SBY.
Presiden mendorong semua pihak, terutama generasi muda, untuk bersatu menjaga situasi keamanan dalam negeri yang kondusif.
Dengan situasi yang aman, pembangunan ekonomi bisa terus dilanjutkan demi meningkatkan kesejahteraan rakyat.
SBY juga meminta kepada aparat penegak hukum untuk bertindak tegas jika ada aksi anarkis di tengah masyarakat terutama aksi melawan konstitusi.
"Rakyat akan menang, negara tenteram, dan kita bisa meningkatkan pembangunan," ujar SBY.
Penulis: Arientha Primanita/ Didit Sidarta
==============================================
Tantutan buruh di Bekasi dan Banten, didengar setelah buruh blokir tol, setelah buruh membuat "sesuatu". Dan ditempat lain juga begitu.
Mungkinkah SBY gak bakal dengar suara rakyat, sebelum ada korban ?
Mengerikan ya !
Rabu, 07 Maret 2012 | 16:03
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta kegiatan unjuk rasa di berbagai daerah yang berhubungan dengan isu kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) dilaksanakan dengan tertib dan tidak anarkis.
"Yang penting segala bentuk protes ataupun unjuk rasa itu tidak berubah menjadi aksi anarkis yang merusak, apalagi tindakan melawan hukum dan inkonstitusional," kata SBY, dalam sambutannya pada peresmian Kantor Pusat PT Tempo Scan Pacific di Jakarta, hari ini.
Menurut SBY, aksi demonstrasi yang berujung kepada aksi anarkis menunjukkan bangsa Indonesia tidak mendapat pelajaran dari masa lalu.
"Yang kita bangun bertahun-tahun dari masa gelap di awal krisis akan sia-sia," kata SBY.
Presiden mendorong semua pihak, terutama generasi muda, untuk bersatu menjaga situasi keamanan dalam negeri yang kondusif.
Dengan situasi yang aman, pembangunan ekonomi bisa terus dilanjutkan demi meningkatkan kesejahteraan rakyat.
SBY juga meminta kepada aparat penegak hukum untuk bertindak tegas jika ada aksi anarkis di tengah masyarakat terutama aksi melawan konstitusi.
"Rakyat akan menang, negara tenteram, dan kita bisa meningkatkan pembangunan," ujar SBY.
Penulis: Arientha Primanita/ Didit Sidarta
==============================================
Tantutan buruh di Bekasi dan Banten, didengar setelah buruh blokir tol, setelah buruh membuat "sesuatu". Dan ditempat lain juga begitu.
Mungkinkah SBY gak bakal dengar suara rakyat, sebelum ada korban ?
Mengerikan ya !
rakyatt 13 Mar, 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar