PAN Desak PKS Bersikap Jujur
Fraksi PAN menilai PKS dan fraksi lain penolak kenaikan BBM tidak jujur dalam berpolitik. Mereka hanya berkoar-koar di media massa untuk menolak kenaikan BBM, namun mereka tetap saja mengikuti dan menyetujui kebijakan rapat perubahan APBN.
"Ini jelas tidak jujur," jelas Wakil Ketua Fraksi PAN, Viva Yoga Mauladi, saat dihubungi, Rabu (7/3).
Sepanjang rapat perubahan APBN 2012, Viva mengatakan semua fraksi di DPR menyepakati kenaikan BBM. Tidak ada yang memboikot rapat. Fraksi PKS pun, jelasnya, ikut hadir dan tidak menolak kenaikan BBM dalam rapat itu.
"Kenaikan BBM ini dibahas dalam perubahan APBN untuk menentukan jumlah anggaran yang dialokasikan untuk subsidi BBM," katanya. "Mereka semua baik-baik saja."
Kalau tidak setuju, jelas Viva, mereka tidak usah ikut rapat dan silahkan suarakan penolakannya. Namun, mereka faktanya menyetujui kenaikan BBM dalam rapat perubahan APBN. Namun ketika diwawancarai media massa, mereka mengaku menolak. "Politik macam apa ini," jelas Viva Yoga.
Dia menghimbau agar fraksi-fraksi di DPR bersikap jelas dalam menyikapi kenaikan BBM. Moral dalam berpolitik harus ditegakkan sehingga apa yang disampaikan tidak mengandung kebohongan atau ketidak-jelasan.
"Janganlah di rapat perubahan APBN menyatakan setuju, tapi di media massa berkoar-koar tidak setuju dan menolak. Itu akan menimbulkan ambiguitas dan membingungkan masyarakat yang selalu memantau DPR," ujarnya. (republika.co.id, 7/3/2012)
-------------------------------------------------------------
Kenapa Politik PKS identik dengan kebohongan atau kemunafikan?
Fraksi PAN menilai PKS dan fraksi lain penolak kenaikan BBM tidak jujur dalam berpolitik. Mereka hanya berkoar-koar di media massa untuk menolak kenaikan BBM, namun mereka tetap saja mengikuti dan menyetujui kebijakan rapat perubahan APBN.
"Ini jelas tidak jujur," jelas Wakil Ketua Fraksi PAN, Viva Yoga Mauladi, saat dihubungi, Rabu (7/3).
Sepanjang rapat perubahan APBN 2012, Viva mengatakan semua fraksi di DPR menyepakati kenaikan BBM. Tidak ada yang memboikot rapat. Fraksi PKS pun, jelasnya, ikut hadir dan tidak menolak kenaikan BBM dalam rapat itu.
"Kenaikan BBM ini dibahas dalam perubahan APBN untuk menentukan jumlah anggaran yang dialokasikan untuk subsidi BBM," katanya. "Mereka semua baik-baik saja."
Kalau tidak setuju, jelas Viva, mereka tidak usah ikut rapat dan silahkan suarakan penolakannya. Namun, mereka faktanya menyetujui kenaikan BBM dalam rapat perubahan APBN. Namun ketika diwawancarai media massa, mereka mengaku menolak. "Politik macam apa ini," jelas Viva Yoga.
Dia menghimbau agar fraksi-fraksi di DPR bersikap jelas dalam menyikapi kenaikan BBM. Moral dalam berpolitik harus ditegakkan sehingga apa yang disampaikan tidak mengandung kebohongan atau ketidak-jelasan.
"Janganlah di rapat perubahan APBN menyatakan setuju, tapi di media massa berkoar-koar tidak setuju dan menolak. Itu akan menimbulkan ambiguitas dan membingungkan masyarakat yang selalu memantau DPR," ujarnya. (republika.co.id, 7/3/2012)
-------------------------------------------------------------
Kenapa Politik PKS identik dengan kebohongan atau kemunafikan?
pengamat-saja 10 Mar, 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar