Quote:
Kubu Nazar: Terserah Anas Jika Mau Digantung Besar Kecil Normal TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Anas Urbaningrum melontarkan pernyataan kesediaan dirinya untuk digantung jika terbukti melakukan korupsi dalam proyek pembangunan stadion dan sekolah olahraga di Bukit Hambalang, Sentul, Bogor, Jawa Barat. Pernyataan Anas ini ditanggapi kubu mantan Bendahara Umum Demokrat, Muhammad Nazaruddin, dengan santai. Pengacara Nazar menganggap pernyataan Anas itu tidak rasional. "Itu pernyataan tidak rasional," kata Junimart Girsang, pengacara Nazaruddin, melalui telepon, Sabtu, 10 Maret 2012. Junimart mengatakan, dalam hukum positif di Indonesia, tidak mengenal adanya hukuman gantung. Jadi, kata dia, jika Anas meminta dihukum gantung, maka itu tidak ada dasarnya. "Tapi itu terserah beliau (Anas) jika mau digantung atau tidak," katanya. Anas pada Jumat kemarin, 9 Maret, 2012, menegaskan dirinya tak melakukan korupsi bahkan rela digantung jika terbukti bersalah. "Kalau ada satu rupiah saja Anas korupsi Hambalang, gantung Anas di Monas," kata Anas di kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Kramat Raya, Jakarta. Junimart mengatakan Anas sebagai seorang politikus sepatutnya tidak melontarkan pernyataan tersebut. "Harusnya Pak Anas hanya bilang, silakan KPK mengusutnya," ujar Junimart. KPK sedang mengusut proyek Hambalang berbiaya Rp 1,2 triliun itu. Komisi antikorupsi telah tiga kali menggelar ekspose, terakhir Kamis lalu, 8 Maret 2012. Setelah ekspose yang ketiga ini, KPK berencana memeriksa Anas dalam tahap penyelidikan Hambalang. "Ada kemungkinan Anas dimintai keterangan dalam penyelidikan Hambalang," kata juru bicara KPK, Johan Budi S.P. Namun Johan belum memastikan jadwal pemeriksaan terhadap Anas. Selama penyelidikan, KPK telah memeriksa beberapa orang, di antaranya Kepala Badan Pertanahan Nasional Joyo Winoto, Kepala Biro Keuangan Kementerian Pemuda dan Olahraga Dedi Kusnidar, konsultan proyek, serta pejabat BPN Jawa Barat. |
Mudah2an di sidang lanjutan Nazarudin nanti, ada wartawan yang nanya :
Pak Nazar, apakah bapak siap digantung seperti pak Anas jika terbukti bersalah?
Dan kita lihat jawaban Nazarudin.
:nyengir:
cong-corang 12 Mar, 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar