Akibat black campaign yang sangat masif dari lawan-lawan politiknya - maka gambaran umum tentang Megawati jadi "jelek" - tapi waktu yang akan menentukan, mana emas , mana loyang :
Untuk mengukur "ketokohan" dan "kepemimpinan" seseorang, bersabarlah sampai waktu mengujinya. Tentang Megawati, bacalah :
1.Buku "MEGAWATI, ANAK PUTRA SANG FAJAR", terbitan Gramedia Pustaka Utama, dengan Editor : August Parengkuan (Redaktur Senior KOMPAS). Editor memaparkan bahwa buku ini mengupas kepemimpinan Megawati, bukan hanya sebagai Presiden, melainkan juga sebagai pemimpin bangsa . Selama menjadi Presiden, Megawati mau mengambil tanggung jawab menyelesaikan masalah bangsa (KOMPAS, Jumat 17 Februari 2012 halaman 2 : "JALAN SUNYI MEGAWATI")
2.Buku "EMPAT PILAR, UNTUK SATU INDONESIA", terbitan MPR RI. Budiarto Shambazy (wartawan senior KOMPAS, pengasuh acara BigBaz di KompasTV) menyatakan : " Sama seperti Megawati Soekarnoputri yang berjuang habis-habisan mempertahankan politik yang berprinsip, Taufiq memilih jalan yang relatif sepi……… Tidak heran mereka tetap akan menjadi sorotan sampai tahun pemilu-pilpres. Apalagi, sejumlah jajak pendapat belakangan ini menempatkan Megawati sebagai capres dengan elektabilitas tertinggi … " (KOMPAS, Sabtu, 25 Februari 2012 halaman 15 : "PAK TAUFIQ, WE SALUTE YOU")
Untuk mengukur "ketokohan" dan "kepemimpinan" seseorang, bersabarlah sampai waktu mengujinya. Tentang Megawati, bacalah :
1.Buku "MEGAWATI, ANAK PUTRA SANG FAJAR", terbitan Gramedia Pustaka Utama, dengan Editor : August Parengkuan (Redaktur Senior KOMPAS). Editor memaparkan bahwa buku ini mengupas kepemimpinan Megawati, bukan hanya sebagai Presiden, melainkan juga sebagai pemimpin bangsa . Selama menjadi Presiden, Megawati mau mengambil tanggung jawab menyelesaikan masalah bangsa (KOMPAS, Jumat 17 Februari 2012 halaman 2 : "JALAN SUNYI MEGAWATI")
2.Buku "EMPAT PILAR, UNTUK SATU INDONESIA", terbitan MPR RI. Budiarto Shambazy (wartawan senior KOMPAS, pengasuh acara BigBaz di KompasTV) menyatakan : " Sama seperti Megawati Soekarnoputri yang berjuang habis-habisan mempertahankan politik yang berprinsip, Taufiq memilih jalan yang relatif sepi……… Tidak heran mereka tetap akan menjadi sorotan sampai tahun pemilu-pilpres. Apalagi, sejumlah jajak pendapat belakangan ini menempatkan Megawati sebagai capres dengan elektabilitas tertinggi … " (KOMPAS, Sabtu, 25 Februari 2012 halaman 15 : "PAK TAUFIQ, WE SALUTE YOU")
wrazif 26 Feb, 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar